Senin, 14 Maret 2011

kehamilan-keperawatan

Definisi Kehamilan
Kehamilan adalah pertumbuhan dalam perkembangan janin intra uterin mulai sejak konsepsi dan berakhir sampai permulaan persalinan.

Perubahan Fisiologi
1. Rahim dan Uterus
Rahim yang semula besarnya sejempol atau beratnya 30 gram akan mengalami hipertrofi dan hiperplasia sehingga menjadi seberat 1000 gram saat akhir kehamilan otot rahim mengalami hiperplasia dan hipertrofi menjadi lebih besar, lunak dan dapat mengikuti pembesaran rahim karena pertumbuhan janin.

2. Vagina (Liang Senggama)
Vagina dan vulva mengalami peningkatan pembuluh darah karena pengaruh esterogen sehingga tampak makin merah dan kebiru-biruan (tanda chadwicks).

3. Ovarium
Pada terjadinya kehamilan indung telur yang mengandung korpus luteum gravidarum akan meneruskan fungsinya sampai terbentuknya plasenta yang sempurna pada umur 16 minggu, tetapi setelah bulan IV corpus luteum ini akan mengisut.

4. Payudara
Payudara mengalami pertumbuhan dan perkembangan sebagai persiapan pemberian ASI pada saat laktasi. Perkembangan payudara tidak dapat dilepaskan dari pengaruh hormon saat kehamilan yaitu esterogen, progesteron dan somamotropin.

5. Dinding Perut
Pada seorang multigravida disamping strie yang baru terdapat juga garis putih agak mengkilat ialah perut cicatrik dan strie gravidarum pada kehamilan yang lalu.

6. Kulit
Selain strie gravidarum pada kulit terdapat pula hiperpigmentasi kadang-kadang terdapat pada kulit muka (pipi) disebut cloasma gravidarum. Pada umumnya setelah partus selesai gejala hiperpigmentasi ini akan menghilang.

Perubahan Psikologi Kehamilan
Menurut teori Reva Rubin:
1. Trimester I
- Penerima keluarga khususnya pasutri terhadap kehamilannya.
- Perubahan kehidupan sehari-hari.
- Mencari tanda kehamilan.
- Merasa tidak sehat dan membenci kehamilannya.
- Merasakan kekecewaan, penolakan, kecemasan, kesedihan.
- Hasrat hubungan seks terbatas.
- Khawatir kehilangan bentuk tubuh.
- Ketidakstabilan mirip sindroma prahaid, mudah marah, ayunan suasana hati, irasionalisme, cengeng.
- Perasaan was-was, takut dan gembira.

2. Trimester II
- Ibu merasa sehat.
- Perut belum terlalu besar sehingga belum dirasa beban.
- Sudah menerima kehamilan.
- Libido meningkat.
- Mulai merasa gerak janin.
- Merasakan kehadiran bayi sebagai seorang diluar dirinya.
- Merasa terlepas dari rasa cemas dan tidak nyaman.

3. Trimester III
- Disebut periode menunggu dan waspada sebab rasa tidak sabar menunggu kehamilannya.
- Gerakan bayi dan membesarnya perut kadang merasa khawatir bayinya lahir sewaktu-waktu.
- Meningkatkan kewaspadaan timbulnya tidak dan gejala persalinan.
- Rasa tidak nyaman.
- Kehilangan perhatian yang didapat dari hamil.
- Semakin ingin menyudahi rasa kehamilannya.
- Tidak sabaran dan resah.
- Bermimpi dan berkhayal tentang si bayi.

Pembagian Usia Kehamilan
Kehamilan dibagi menjadi 3 trimester, yaitu:
1. Trimester I : 0-12 minggu.
2. Trimester II : 13-27 minggu.
3. Trimester III : 28-40 minggu.

Lebih lanjut tentang: Konsep Dasar Kehamilan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar